![ACER Aspire P3-171 [NX.M8NSN.002] Ultrabook](http://www.bhinneka.com/Data/thumbnail_product/ACER-Aspire-P3-171-[NX-M8NSN-002]-Ultrabook-SKU00613914.jpg "ACER Aspire P3-171 [NX.M8NSN.002] Ultrabook")
Tanggal 14 Pebruari 2009 Didit (anak kedua) mengikuti kegiatan rutin tahunan sekolahnya, TK Islam Misbahussuduur-Citayam melakasanakan outbound di PKBMT (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Terpadu). PKBMT adalah pusat keterampilan dan sikap mental untuk pengembangan diri.
Pukul 08.00 pagi bis berangkat menuju lokasi di daerah Ciseeng, Parung-Bogor. Bis melaju dari Citayam melalui Bojonggede, Tonjong. Sepanjang perjalanan didit beserta rekan-rekannya sangat bersuka ria, mereka menikmati perjalanan yang penuh berliku dan sesekali dihadirkan dengan pemandangan pebukitan yang diselimuti pepohonan rimbun dengan penuh anggun dan menandakan betapa indahnya karunia Allah. Sejam kemudian bis sampai di lokasi, anak-anak menapakan kakinya dengan penuh riang dan semangat ber-outbound ria.
Setelah menyantap bakso sebagai makanan ringan sebelum dimulai kegiatan alam anak-anak beserta para guru dipandu oleh pemandu yang ramah dan banyak dari para pemandu adalah para pembina pramuka di desa tersebut sehingga sayatidak khawatir dengan keselamatan Didit. Permainan pertama tentang pola membentuk kerjasama untuk mengisi air ke dalam ember melalui pipa yang sisinya bolong. Kemudian pengenalan kepada hewan piaraan, sapi, anak-anak diperkenalkan dan mencoba memerah sapi. Ketiga dengan pembentukan mental dan keberanian anak-anak dengan melakukan flyingfox dengan menyeberangi tambak sepanjang kurang lebih 100 meter. Dan terakhir bersukaria menangkap ikan dikolam yang memang disediakan khusus.
Baju yang sebelumnya bersih kini berubah wujud menjadi kotor tak karuan, warnapun tak jelas jadinya. Setelah semuanya mandi membersihkan diri, pukul 15.00 bis meluncur kembali menuju Citayam dan sejam kemudian tiba di sekolah TK Islam Misbahussuduur-Citayam. Aku pandang raut wajah anakku yang mungil dengan wajah penuh bahagia dengan pengalamannya.
Pembentukan sikap mental untuk mengembangan diri memang harus dimulai sejak anak-anak, sehingga dewasa kelak sudah memiliki mental yang kuat untuk menghadapi segala macam problema hidup.
Pukul 08.00 pagi bis berangkat menuju lokasi di daerah Ciseeng, Parung-Bogor. Bis melaju dari Citayam melalui Bojonggede, Tonjong. Sepanjang perjalanan didit beserta rekan-rekannya sangat bersuka ria, mereka menikmati perjalanan yang penuh berliku dan sesekali dihadirkan dengan pemandangan pebukitan yang diselimuti pepohonan rimbun dengan penuh anggun dan menandakan betapa indahnya karunia Allah. Sejam kemudian bis sampai di lokasi, anak-anak menapakan kakinya dengan penuh riang dan semangat ber-outbound ria.
Setelah menyantap bakso sebagai makanan ringan sebelum dimulai kegiatan alam anak-anak beserta para guru dipandu oleh pemandu yang ramah dan banyak dari para pemandu adalah para pembina pramuka di desa tersebut sehingga sayatidak khawatir dengan keselamatan Didit. Permainan pertama tentang pola membentuk kerjasama untuk mengisi air ke dalam ember melalui pipa yang sisinya bolong. Kemudian pengenalan kepada hewan piaraan, sapi, anak-anak diperkenalkan dan mencoba memerah sapi. Ketiga dengan pembentukan mental dan keberanian anak-anak dengan melakukan flyingfox dengan menyeberangi tambak sepanjang kurang lebih 100 meter. Dan terakhir bersukaria menangkap ikan dikolam yang memang disediakan khusus.
Baju yang sebelumnya bersih kini berubah wujud menjadi kotor tak karuan, warnapun tak jelas jadinya. Setelah semuanya mandi membersihkan diri, pukul 15.00 bis meluncur kembali menuju Citayam dan sejam kemudian tiba di sekolah TK Islam Misbahussuduur-Citayam. Aku pandang raut wajah anakku yang mungil dengan wajah penuh bahagia dengan pengalamannya.
Pembentukan sikap mental untuk mengembangan diri memang harus dimulai sejak anak-anak, sehingga dewasa kelak sudah memiliki mental yang kuat untuk menghadapi segala macam problema hidup.
